Home » , » Ketika Seseorang Tak Puas Dengan Cantik Alaminya

Ketika Seseorang Tak Puas Dengan Cantik Alaminya

Written By Unknown on Jumat, 24 Januari 2014 | 21.59




                Pada dasarnya semua wanta terlahir cantik.Lewat statusnya sebagai perempuan,Tuan menganugrahkan kecantikan yang murni pada semua perempuan.Label cantikk itu merupakan hak setiap perempuan,dan kewajiaban perempuan adalah menjaga dan merawat kecantikan tersebut.
                Namun,semakin hari definisi cantik semakin beragam.Ketika perempuan semakin beranjak umurnya,ia bakal dicekokin beragam definisi-definisi cantik yang berbeda-beda.melalui media,melalui system social budayanya,melalui tanda yang ada di sekitarnya,dan sebagainya.Kemudian ,ia akan bertanya pada dirinya,”Apakah aku benar-benar cantik?”
                Ya ,pertanyaan sederhana itu membaea dampak besar baginya.Masih ingat dengan filosofi jawa yang berbicara tentang perempuan?Tiga M yang terjabarkan Masak,Macak,dan Manak.
                Masak yang artinya tak hanya sekedar member makan atau  menanak makanan melainkan member nutrisi baik jiwa dan raga bagi anggota keluarganya.Macak artinya berdandan,perempuan dituntut bias mendandani dirinya,namun secara filosofi bermakna bias mendandani dan menampilkan citra baik keluarganya.Dan terakir adalah manak,bukan secara gambling hanya berarti melahirkan saja,melainkan secara kontinyu bias merawat dan mendidik anak-anaknya.
                Kemudian,focus kepada makna kata macak.Macak yang terjabar sebagai perempuan harus bias merawat dan menjaga diri.Macaknya perempuan akan menjadi lebih kompleks secara arti denotasinya.Kemudian sampai kesini kebutuhan untuk mempercantik diri semakin banyak.Dari ujung kaki sampai rambut yang terawat manjadi konsepsi “cantik masa kini”.

Koran Pabelan Edisi September 2014
Bagikan ke:

+ komentar + 1 komentar

12 Februari 2014 pukul 23.19

aseeekkk

Posting Komentar

 
Copyright © Jabat - All Rights Reserved
Template Craeted by : Fajar Snc
Powered by Blogger